Pedoman Pemilihan Kepala Administrasi, Perpustakaan, Laboratorium 2019
Katulis.com – Inilah pedoman pemilihan kepala administrasi, perpustakaan, laboratorium tahun 2019 untuk Sekolah jenjang Pendidikan SMP, SMA, SMK.
Mengingat fungsi strategis kepala tenaga administrasi, tenaga perpustakaan, dan tenaga laboratorium/bengkel sekolah dalam penyelenggaraan pendidikan, khususnya untuk meningkatkan kualitas layanan administrasi, layanan kepustakaan, dan layanan laboratorium/bengkel di satuan pendidikan, diperlukan tenaga kependidikan yang profesional.
Secara nyata, kepala tenaga administrasi, tenaga administrasi perpustakaan, dan tenaga laboratorium/bengkel berprestasi layak untuk diberi penghargaan yang membanggakan. Proses pemberian penghargaan tersebut bukanlah suatu hal yang sederhana, karena harus didasari atas aspirasi dan motivasi tenaga kependidikan yang diwujudkan dengan sikap produktif dan proaktif selama memberikan pelayanan kepada semua stake holder.
Ruang lingkup pemilihan tenaga kependidikan berprestasi tahun 2019 meliputi aspek prestasi, kompetensi, dan kinerja yang berorientasi ke depan, bermutu, berkesinambungan, mampu memfasilitasi dan mendukung terwujudnya pendidikan berkemajuan, serta terlibat sebagai inisiator penguatan pendidikan karakter, inovasi dan turut membantu integritas tata kelola di satuan pendidikan.
1. Pemilihan tenaga kependidikan berprestasi adalah proses seleksi berjenjang dalam rangka menentukan figur dan profil tenaga kependidikan yang berprestasi.
2. Tenaga kependidikan berprestasi adalah kepala tenaga administrasi, tenaga perpustakaan, dan tenaga laboratorium/bengkel yang memiliki kompetensi tinggi dan prestasi kinerja unggul dan memiliki figur yang dapat dijadikan suri teladan bagi warga sekolah dan masyarakat.
Penyelenggaraan pemilihan tenaga kependidikan berprestasi tahun 2019 dilakukan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan, maka dalam penyelenggaraannya dilandasi oleh prinsip berikut ini.
1. Objektif dan komprehensif: proses pemilihan berbasis data dan bukti fisik (evidence) terkait dengan, kompetensi, prestasi, dan etos kerja.
2. Adil: proses pemilihan bebas dari kepentingan kelompok atau golongan, suku, agama, ras, daerah, politik, dan lain-lain.
3. Integritas dan akuntabel: proses pemilihan dilaksanakan secara jujur dan dapat dipertanggungjawabkan.
4. Transparan: proses pemilihan dilaksanakan secara terbuka dan mengacu pada pedoman pelaksanaan yang berlaku. 5. Demokratis: proses pemilihan dilaksanakan dalam suasana kebebasan dan tanpa adanya tekanan dari pihak manapun.
Pemilihan tenaga kependidikan berprestasi tahun 2019 bertujuan:
1. Memilih tenaga kependidikan berprestasi tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan nasional;
2. Memberikan penghargaan kepada tenaga kependidikan berprestasi
Komponen penilaian pertama, pada Kompetensi terdapat Aspek penilaian Kepribadian dan sosial dengan bentuk penilaian Jurnal Penilaian diri (Jurnal penilaian diri untuk menilai sikap kepribadian), sedangkan Aspek penilaian Teknis dan Manajerial bentuk penilaiannya berupa Table Topic (Table topic dengan cara memberikan satu topik permasalahan atau pertanyaan yang diundi dan peserta harus menjawab/menjelaskannya secara lisan di depan forum sesuai dengan jenjangnya secara spontan).
Komponen penilaian kedua, pada Prestasi dan Kinerja terdapat aspek Perencanaan Program pengelolaan Administrasi dan Evaluasi program dan kinerja Administrasi sekolah. Etos kerja, dan Pengembangan Profesi dengan bentuk penilaian :
I. Portofolio Karya Prestatif
Penilaian terhadap dokumen kerja yang terdiri atas;
1) Kelengkapan dan kualitas dokumen Program pengelolaan Administrasi
2) Kelengkapan dan kualitas dokumen laporan pelaksanaan program pengelolaan Administrasi
3) Kelengkapan dan kualitas dokumen Laporan hasil evaluasi pelaksanaan program pengelolaan Administrasi
4) Prestasi Individu kepala tenaga administrasi.
5) Prestasi Administrasi Sekolah.
II. Karya Best Practice
1) Karya tulis Best Practice yang merefleksikan etos kerja selama dua tahun terakhir
2) Petunjuk penulisan best practices dapat dilihat pada lampiran 2.
3) Petunjuk pembuatan banner dapat diihat pada lampiran 2.
III. Presentasi dan Wawancara
1) Presentasi dengan memaparkan hasil karya best practice di depan para penilai 2) Wawancara dilakukan untuk mengkonfirmasi dan mengklarifikasi portofolio
IV. Video success story
Video berisi:
1) Profil kepala TAS
2) Aktivitas ketika melaksanakan tugas dan fungsi
3) Unjuk Prestasi yang pernah diraih dalam kurun waktu 2 tahun terakhir
4) Testimoni dari kepala sekolah, guru dan siswa.
Komponen Penilaian Pertama, pada Kompetensi terdapat aspek penilaian Akademik dengan bentuk penilaian Tes Tertulis (Tes pemahaman konsep, prinsip, teori dasar, karakteristik , metode dan teknik pengorganisasisan bahan perpustakaan), selanjutnya aspek penilaian Pemecahan permasalahan Perpustakaan dengan bentuk penilaian Table Topic (Table topic merupakan tes dengan cara memberikan satu topik permasalahan atau pertanyaan yang diundi dan peserta harus menjawab/menjelaskannya secara lisan di depan forum sesuai dengan jenjangnya secara spontan). Ditambah aspek penilaian Kepribadian dan Sosial dengan bentuk penilaian Jurnal penilaian diri (Jurnal penilaian diri untuk menilai sikap kepribadian).
Komponen penilaian kedua, pada Kinerja terdapat aspek penilaian Perencanaan, Pelaksanaan, Evaluasi Kinerja Program Pengelolaan Perpustakaanan, pengembangan diri, Prestasi, dan Kemampuan membangun budaya literasi sekolah dengan bentuk penilaian Portofolio, Karya Best Practice, Video, success story, Presentasi dan Wawancara.
Pertama, pada komponen penilaian kompetensi terdapat aspek penilaian Administratif dan Profesional dengan bentuk penilaian Tes Tertulis, Table Topic/Tes Lisan. Tes pemahaman tentang:
1) Perencanaan pemanfaatan laboratorium/bengkel sekolah
2) Kriteria penyimpanan bahan, peralatan, perkakas, dan suku cadang laboratorium/bengkel sekolah
3) Prossedur menginventarisasi bahan sedur praktikum
4) Prossedur mencatat kegiatan praktikum
5) Prosedur menyiapkan kegiatan laboratorium/bengkel sekolah
6) Cara merawat dan mengelola peralatan, bahan dan ruang di laboratorium/bengkel sekolah
7) Pelayanan kegiatan praktikum
8) Prosedur menjaga kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium/bengkel sekolah/madrasah.
Sedangkan pada aspek penilaian Kepribadian dan sosial, penilaiannya berbentuk Jurnal penilaian diri.
Kedua, Pada komponen penilaian Kinerja terdapat aspek penilaian Inventarisasi bahan dan peralatan praktik/praktikum; Dokumentasi kegiatan praktik/praktikum; Perawatan ruang laboratorium/bengkel sekolah; Pengelolaan bahan dan peralatan laboratorium/bengkel sekolah; Pelayaan kegiatan praktik/praktikum; Penerapan prinsip K3 dilaboratorium/bengkelsekolah dengan bentuk penilaian Portofolio. Sedangkan pada aspek penilaian Best Practices penilaiannya berbentuk Karya Best Practices, Presentasi dan wawancara dan Videosuccessstory.
Unduh Pedoman Pemilihan Kepala Administrasi, Perpustakaan, Laboratorium Tahun 2019 Format PDF
Baiklah, untuk lebih jelasnya anda bisa membaca langsung isi dari Juknis Pemilihan Kepala Administrasi, Perpustakaan dan Laboratorium tersebut dengan cara mengunduhnya melalui tautan yang telah kami sediakan di bawah ini:
Pedoman/juknis pemilihan Tendik berprestasi 2019 – Unduh
Lihat juga: Program kerja perpustakaan
Diharapkan dengan adanya juknis atau pedoman tentang pemilihan tenaga administrasi , perpustakaan dan laboratorium di tingkat SMP, SMA, SMK ini anda jadi mengetaui apa saja syarat-syarat yang harus dimiliki dan juga mengetahui komponen, aspek dan bentuk penilaian dalam menentukkan (pemilihan) tenaga kependidikan beprestasi tersebut.